Banyak yang berpikir jika manajemen sumber daya manusia hanya diperuntukan bagi perusahaan besar.
Sebuah pendapat yang keliru karena semua perusahaan tidak peduli itu perusahaan besar ataupun perusahaan kecil, akan senantiasa memerlukan .
Merekrut sejumlah orang untuk posisi hal yang mudah bagi perusahaan besar.
Tetapi ini adalah investasi mahal bagi sebuah perusahaan Start Up yang sedang merintis usaha.
Ketika memulai sebuah Start Up dengan hanya beberapa orang dalam tim, Anda bisa berperan sebagai pemilik, pekerja maupun sebagai seorang HRD yang mengurusi masalah-masalah sumber daya manusia. Seiring pertumbuhan perusahaan, jumlah orang-orang pun bertambah.
Akan semakin sulit bagi Anda untuk mengurusi semua pekerjaan sekaligus dan saat itu Anda harus mulai berfikir untuk merekrut seseorang yang fokus mengurusi urusan sumber daya manusia.
-
Kenapa bisnis Start Up sering mengabaikan manajemen Sumber Daya Manusia?
Sebagai perusahaan dengan anggaran yang ketat, penghematan dan perampingan pegawai adalah alasan utama mengapa seorang pebisnis Start Up menunda niatnya untuk memiliki sistem pengelolaan manajemen sumber daya manusia yang profesional. Sebenarnya Anda tidak perlu sebuah tim HRD, Anda hanya membutuhkan seorang yang profesional. Jika dapat Anda arahkan dengan tepat, investasi dengan menghadirkan pengelola SDM akan sangat berguna untuk mempercepat perkembangan perusahaan. Sebagian lagi beranggapan jika terlalu dini menghadirkan pengelola SDM pada akhirnya akan membuat pendiri perusahaan kehilangan sentuhannya pada budaya perusahaan. Seorang Founder juga akan melewatkan pelajaran tentang bagaimana berurusan dengan orang-orang. Menjadi pemilik sekaligus sebagai seorang manajer SDM di masa awal perusahaan berdiri akan memaksa seseorang untuk belajar lebih banyak tentang bekerja dengan karyawan secara langsung dalam menyelesaikan masalah.
-
Peran Manajemen Sumber Daya Manusia dalam sebuah??Start Up
Peran manajemen sumber daya manusia dalam bisnis Start Up pada dasarnya sama seperti pada organisasi yang lebih besar, hanya saja dengan volume pekerjaan yang lebih sedikit. Itu sebabnya Anda perlu membuat solusi pengelolaan manajemen sumber daya manusia yang jelas dari awal. Masalah-masalah yang ditangani seorang HRD seperti masalah pemberian gaji, tidak dapat ditangani sembarangan. Sekali Anda menghadirkan seorang HRD di perusahaan, Anda akan segera mengetahui mengapa solusi pengelolaan manajemen sumber daya manusia harus menjadi prioritas utama untuk bisnis Start Up Anda.
Selain sebagai penampung aspirasi karyawan, HRD juga akan sangat membantu Anda ketika merekrut seorang karyawan baru. Untuk kesuksesan bisnis Start Up, Faktor paling penting adalah kualitas sumber daya manusia yang Anda miliki. Itu adalah modal paling berharga. Anda harus memastikan bahwa walaupun pekerja Anda tidak banyak secara kuantitas tetapi kualitas mereka terbaik di bidangnya. Kerja sama Anda sebagai pemilik Start Up dengan HRD yang berpengalaman memungkinkan perusahaan mendapatkan calon karyawan yang berkualitas.
Urusan Anda tidak hanya sampai disitu, setelah perekrutan hal penting lainnya ialah Anda perlu melatih karyawan baru untuk posisi mereka, serta membuat mereka terbiasa dengan budaya perusahaan. Dan itu adalah tanggung jawab besar, pegawai Anda yang lain mungkin tidak punya waktu untuk itu karena sebagai perusahaan kecil, mereka telah memiliki tanggung jawab besar masing-masing.
Dengan adanya HRD, Anda Bisa mengadakan orientasi dan pelatihan secara resmi untuk memastikan Anda akan mempekerjakan karyawan baru yang berkualitas. Ketika Start Up Anda mulai berjalan, akan ada banyak dokumen yang terkait dengan aktivitas setiap karyawan. Laporan pekerjaan, laporan proyek, laporan keuangan, ulasan kinerja, resolusi masalah dan segudang dokumen lainnya. Dokumen-dokumen itu perlu diatur secara terorganisir agar mudah untuk dilacak kembali karena pada saat-saat tertentu akan dibutuhkan kembali. Tidak mungkin Anda menangani itu semua. Seseorang harus berada disana, dan HRD adalah pilihan yang paling Jelas.
-
Kapan sebaiknya sebuah Start Up mulai mempekerjakan seorang HR?
Memutuskan kapan harus mulai mempekerjakan seseorang HRD bukanlah pertanyaan sederhana untuk dijawab. Banyak yang menyarankan ketika jumlah karyawan mencapai 10-15 orang, tetapi tidak sedikit pula yang memilih menunggu sampai ada limapuluhan atau bahkan seratusan karyawan. Setidaknya ketika Anda telah memiliki sekitar 35 karyawan Anda akan memerlukan bantuan seorang HRD. Namun jika memang keuangan perusahaan memungkinkan, akan lebih baik jika Anda sesegera mungkin mencari seseorang untuk membantu Anda walaupun karyawan yang Anda miliki kurang dari 15 orang.
Ingin tau info lebih lanjut mengenai masalah Sumber Daya Manusia dan bagaimana cara pengelolaannya? Kunjungi sekarang juga!